Menurut Wikipedia
An influence diagram (ID) (also called a relevance diagram, decision diagram or a decision network) is a compact graphical and mathematical representation of a decision situation. It is a generalization of a Bayesian network, in which not only probabilistic inference problems but also decision making problems (following maximum expected utility criterion) can be modeled and solved.
Dalam dunia engineering (teknik) influence diagram adalah suatu alat untuk merepresentasikan dalam bentuk grafis dari suatu model keputusan yang digunakan untuk membantu perancangan model, pengembangan dan pemahaman dari suatu sistem. Influence diagram sering digunakan untuk menggambarkan suatu pendekatan proses. Kata influence merujuk pada ketergantungan suatu variabel pada tingkatan tertentu terhadap variabel yang lainnya. Karakterisasi sistem dapat digambarkan dalam influence diagram. Berikut gambar di bawah yang menunjukkan kaidah diagram yang digunakan:
Ada 4 bentuk simbol utama yang digunakan dalam influence diagram, diantaranya:
- Kotak yang menunjukkan variabel keputusan.
- Lingkaran yang menunjukkan variabel sistem.
- Awan yang menunjukkan variabel intermediate (tidak terkontrol).
- Oval yang menunjukkan variabel hasil (output) baik bersifat final
Notasi secara jelas mengidentifikasi beberapa elemen yang terlibat seperti input yang terkendali ( control inputs), input yang tidak terkendali (uncontrollable inputs), output dan komponen sistem. Komponen-komponen sistem di representasikan dengan atribut-atributnya, karena hal ini berpengaruh atau berubah dengan adanya influence relationships. Masing-masing atribut ditunjukkan secara terpisah dan dapat dilihat pada variabel-variabel sistem.Untuk atribut yang dapat dihitung, variable sistem adalah nilai dari corresponding state variable. Sebagai contoh, pada production/inventory system, ‘raw material’ yang dipakai menjadi variable dan jumlah atau nilai rata-ratanya adalah nilainya. Ini akan mengurangi besarnya stock raw material. Gambar berikut ini merupakan contoh influence diagram pada production/inventory system: